PSDK 923
| Deskripsi | |
|---|---|
| SK Pelepasan | Nomor : 4570/Kpts/SR.120/8/2013 |
| Tanggal Pelepasan | 2013-08-12 |
| Pemilik/Pengusul | Pemerintah Provinsi Jawa Timur |
| Asal Persilangan | Pemutihan klon PS 92 -1871 |
Sifat-sifat Botanis
Batang
Gambar 1
- Ruas batang berbentuk silindris, dengan susunan ruas lurus.
- Warna ruas hijau kekuningan (tidak terpapar sinar matahari), dengan penampang melintang berbentuk bulat
Lapisan lilin
Gambar 2
- Lapisan lilin tipis tidak mempengaruhi warna batang (Gambar: batang dengan lapisan lilin dan tanpa lapisan lilin)
- Alur mata ada, dangkal, tidak mencapai tengah ruas
- Retakan gabus ada, rapat dan mencapai tengah
- Retakan tumbuh ada namun tidak pada semua ruas
Cincin Tumbuh
Gambar 3
- Cincin tumbuh melingkar datar di atas puncak mata
Teras Batang
Gambar 4
- Teras batang massif, kadangkala berlubang kecil opada batang yang berdiameter besar
Daun
Gambar 5
- Warna helaian daun hijau, daun berukuran sedang (4 – 6 cm), ujung melengkung ½ helai daun.
- Pelepah daun agak mudah diklentek
- Lapisan lilin pada pelepah daun tebal, warna pelepah hijau kuning kemerahan
Telinga Daun
Gambar 6
- Telinga daun ada, kuat dengan kedudukan serong
Bulu Bidang Punggung
Gambar 7
- Bulu bidang punggung ada, sempit, tidak mencapai puncak pelepah, lebat, kedudukan condong
Segitiga Daun
Gambar 8
- Sendi segitiga daun berwarna hijau kekuningan
Mata
Gambar 9
- Letak mata di atas pangkal pelepah daun
- Bentuk mata bulat telur dengan titik tumbuh di tengah-tengah mata
- Sayap mata berukuran sama lebar, dengan tepi sayap rata, puncak sayap berlekuk
- Rambut tepi basal tidak ada, rambut jambul tidak ada
- Ukuran mata besar
| Sifat Agronomis | |
|---|---|
| Perkecambahan | Sedang |
| Pertumbuhan Awal | Sedang |
| Diameter Batang | Sedang-Besar |
| Kerapatan Batang | Rapat |
| Pembungaan | Jarang - sporadis |
| Kemasakan | Tengah-Lambat |
| Kadar Sabut | 11% - 13% |
| Daya Kepras | Tahan |
| Potensi Hasil Lahan Sawah | |
|---|---|
| Hasil tebu (ton/ha) | - |
| Rendemen (%) | - |
| Hablur gula (ton/ha) | - |
| PC (Panen Pertama) | |
| Hasil tebu (ton/ha) | 124,8 ± 15,2 |
| Rendemen (%) | 10,93 ± 1,05 |
| Hablur gula (ton/ha) | 9,89 ± 2,68 |
| RC (Panen Kedua) | |
| Hasil tebu (ton/ha) | 106,4 ± 7,1 |
| Rendemen (%) | 11,97 ± 0,37 |
| Hablur gula (ton/ha) | 8,11 ± 0,95 |
| Potensi Hasil Lahan Tegalan | |
|---|---|
| Hasil tebu (ton/ha) | - |
| Rendemen (%) | - |
| Hablur gula (ton/ha) | - |
| PC (Panen Pertama) | |
| Hasil tebu (ton/ha) | - |
| Rendemen (%) | - |
| Hablur gula (ton/ha) | - |
| RC (Panen Kedua) | |
| Hasil tebu (ton/ha) | - |
| Rendemen (%) | - |
| Hablur gula (ton/ha) | - |